Laman

Selasa, 20 September 2016

Tips & Trik sukses Berwirausaha


Tip & Trik Sukses Berwirausaha

Oleh : Anthony, 



“Pernahkah anda berpikir, akan seperti apa dirimu sepuluh atau dua puluh tahun lagi ke depan?”

Ada yang optimis menghadapi masa depan, ada juga yang belum tahu akan melakukan apa, sehingga tidak bisa memprediksi masa depannya. “Jangankan untuk masa depan, untuk hidup saat ini saja masih kurang sana-sini”, Itulah kata-kata yang seringkali kita dengar. Iya, memang tidak bisa dipungkiri bahwa semakin hari, kebutuhan semakin meningkat. Harga-harga kebutuhan pokok pun seperti tak mau ketinggalan, ikut melambung, apalagi jika ada kenaikan harga bahan bakar. Kondisi seperti ini mau atau tidak mau, suka atau tidak suka, harus kita jalani. Yang menjadi masalah adalah bagaimana kita bisa bertahan dengan kondisi yang ada. Bagaimana pun harga kebutuhan pokok tidak mungkin turun, bahkan semakin naik. Selain harga yang naik, kebutuhan pun semakin banyak. Tidak ada yang bisa dilakukan selain menambah penghasilan.
saya merupakan seorang keturunan, memperoleh informasi bahwa di Tiongkok masyarakatnya sudah diajarkan untuk menambah penghasilan. Sejak kecil mereka sudah diperlihatkan bagaimana cara memutar uang dengan berbisnis. Sejak usia dini pula mereka diminta oleh orangtua untuk melihat secara langsung tata cara bisnis keluarga yang tengah dijalankan.Tak mengherankan jika saat dewasa, mereka sudah mahir mengelola bisnis. Selain itu, mereka pandai membuat uang dapat “menggandakan diri”. Begitu pun didalam keluarga saya selalu diajarkan mengelola bisnis.

Bangunlah usaha mulai dari sekarang. Dari usaha tersebut kita bisa mendapatkan penghasilan tambahan. Dengan demikian, kenaikan bahan bakar atau kebutuhan yang semakin banyak, tidak membuat kita risau. Sekarang, persoalannya adalah memulai cara membangun usaha dari awal. Seperti kata pepatah, Beginning is Difficult’. Permulaan itu biasanya terasa sulit, tapi jangan khawatir. Jika kita tidak pernah memulai, kita tidak akan pernah berjalan.

Punya usaha sendiri? kelihatannya begitu menyenangkan, namun tahukah anda, dalam suatu perencanaan suatu usaha, anda harus benar-benar matang untuk menjalankannya, tetapi percaya atau tidak menjalankan suatu usaha itu sangat menyenangkan dan lebih cepat membuat anda menjadi sukses. Hanya saja, terkadang imajinasi kesuksesan ini dikalahkan dengan kesulitan yang terbayang saat akan memulai usaha dan masih banyak yang tak kunjung mau ACTION memulai wirausaha.

Setiap individu punya kondisinya masing-masing yang tak bisa disama ratakan. Namun, secara umum orang yang tak kunjung mencoba berwirausaha, biasanya alasannya karena di bawah ini.

  • Modal

Sering orang yang berniat memulai usaha, modal menjadi kambing hitam. Modal di sini diidentikkan dengan uang. Karena tak memiliki modal uang yang mencukupi, maka tak kunjung mulai usaha. Modal uang itu penting. Tapi ada banyak modal lain yang saya kira juga tak kalah penting seperti jaringan atau bahkan diri anda sendiri. Kejujuran, Ketekunan dan Sikap pantang menyerah yang anda miliki adalah modal besar untuk sukses. berwirausaha. Banyak cerita juga bagaimana banyak wirausahawan sukses lahir bukan karena berlimpah-ruahnya modal uang, tapi modal sosial atau modal yang ada dalam dirinya.

  • Tak tahu bagaimana cara memulai usaha

Anda tak tahu bagaimana cara memulainya, sehingga tak kunjung mulai usaha. Kalau yang ini, mau tak mau anda harus belajar. Belajar tak harus seperti orang yang sekolah datang ke ruang kelas, tapi anda bisa diskusi atau ngobrol dengan orang yang telah mulai usaha., anda serap ilmunya dan tinggal praktekkan.

·        Dan mungkin banyak lagi hambatan lainnya…

Tapi semua itu, menurut saya, akar masalahnya terletak pada mindset Bagi yang belum terbentuk mindset bisnisnya, mungkin terasa tak mudah untuk memulainya.  Ketakutan dan kekhawatiran semacam itu mampu menahan mereka untuk tidak kunjung ACTION memulai usaha sendiri. So, bagaimana ? Asah mindset bisnis anda. Bergaul dengan orang-orang yang berwirausaha bisa membantu mengasah mindset bisnis anda. Bukan saja anda belajar cara teknisnya, tapi juga belajar dari suka-duka yang mereka lalui sebagai wirausahawan. Langkah lain yang “relatif aman” adalah dengan memulainya sebagai bisnis sampingan Tanpa melepaskan pekerjaan saat ini, sambil mulai mencoba buka usaha sendiri. Dengan demikian, diharapkan mindset bisnis perlahan semakin teruji sebab wirausaha itu butuh praktek, butuh ACTION !!!. Kalau anda belum juga mulai usaha, ada baiknya anda lihat ke dalam diri anda sendiri. Ada apakah dengan diri anda?

Menurut saya, seorang wirausahawan itu punya ciri atau karakter yang terangkum dalam kata ACTION.


 ( A ) = ACTION

Action atau tindakan adalah karakter wirausaha. Menjadi wirausaha berarti mau mengambil inisiatif, mau melakukan ACTION, mau mengambil tindakan untuk mengambil peluang yang ada. Wirausahawan bukan sosok yang mudah berdiam diri. Mereka mengutamakan tindakan dalam kesehariannya.

( C ) = CREATIVE


Wirausahawan itu sosok kreatif. Mereka mampu menciptakan dan mengembangkan sesuatu yang mungkin sebelumnya dianggap biasa atau bahkan mustahil oleh banyak orang. Kreativitas tersebut membuatnya berhasil membuat nilai tambah dalam apapun yang digelutinya. Masalah mampu diubahnya menjadi peluang.

Mereka juga kreatif untuk menghadapi tantangan usaha yang dihadapi. Tantangan yang kian besar justru memompa semangatnya untuk lebih kreatif dalam menghadapi tantangan usaha.

( T ) = TRUST

Wirausahawan memegang trust sebagai prinsip hidupnya. Dalam pengertian ke luar diri, trust berarti tekad untuk memegang kepercayaan konsumen. Mereka sadar, Kepercayaan adalah modal utama dalam bisnis. Ke dalam diri, trust berarti percaya pada dirinya, pada apa yang di-ACTION-kannya. Wirausahawan punya rasa percaya diri untuk melakukan ACTION.

( I )  = INDEPENDENT


Independent atau kemandirian menjadi jiwa wirausahawan. Mereka ingin bebas, ingin mengatur hidupnya sesuai yang dia mau. Wirausaha mandiri ingin bekerja untuk dirinya sendiri. Mereka mau mewujudkan impian-impiannya lewat usaha mandirinya itu. Kemandirian tersebut juga membuatnya sadar akan resiko yang mungkin terjadi, dan dia siap menanggungnya sebab telah memilih jalan wirausaha.

( O ) = OPPORTUNITY


Opportunity atau kejelian melihat peluang atau kesempatan adalah ciri wirausahawan. Dimana-mana dia temukan ide-ide bisnis yang bisa menjadi peluang bisnis baru. Kejeliannya melihat peluang tersebut bukan saja menghasilkan uang bagi dirinya sendiri, tapi banyak orang lainnya.

( N )  = NO QUIT


Wirausahawan sejati tak pernah menyerah. Mereka tak pernah berhenti ACTION. Kegagalan tak pernah dianggapnya sebagai kegagalan. Setiap kali jatuh, dengan cepat mereka bangkit dan ACTION lagi. Mereka percaya kesuksesan itu pasti akan datang. Kesuksesan itu tak datang tiba-tiba tapi melalui proses penuh keringat. Dan semuanya itu akan terbayar lunas saat menjadi wirausaha sukses.


Berikut adalah Tip & Trik Sukses Cara Cepat Bagaimana Anda Bisa Memulai Usaha Sendiri sebagai Seorang Pengusaha :

1.     Lakukan Inovasi Produk Setiap Waktu


Kunci pertama dalam menjalankan sebuah bisnis. Jika produk Anda sesuatu barang atau benda, maka inovasi bisa Anda lakukan dari segi bentuk, kemasan maupun tampilan yang ada. Selalu lakukan pembaruan terhadap produk yang Anda jual. Pembaruan produk diperlukan selain untuk merefresh konsumen, juga untuk selalu mencari yang terbaik dari produk Anda. Sesuaikan dengan apa yang dibutuhkan pasar saat ini, jika tidak maka produk Anda pasti tidak akan mampu bersaing di pasar.

2.     Pandai Melihat Peluang dan Manfaatkan Sebaik Mungkin


Sebagai seorang pebisnis, Anda harus pandai dan jeli melihat peluang. Tak cukup sampai di situ, Anda juga harus pandai memanfaatkan nya dengan baik. Tidak ada gunanya jika Anda hanya pandai melihat peluang saja, namun tidak berani memanfaatkannya. Semuanya menjadi percuma tanpa adanya action dari Anda sendiri. Jadi di sini berlaku kaidah siapa cepat dia dapat.

“Jangan sampai peluang itu lepas, mau jualan produk apa pun, kejar dan jangan lewatkan.”

3.     Kerja Keras, Penuh Semangat dan Ulet


Semua itu adalah modal utama menjadi seorang wirausahawan. Tanpa itu semua kegagalan dalam berbisnis akan selalu menyertai perjalanan usaha Anda. Meskipun mempunyai finansial yang melimpah, namun tanpa tiga sifat kerja keras, penuh semangat dan ulet, kehancuran dan kegagalan tidak akan bisa terlepas dari bisnis Anda. Sebaliknya, jika Anda memiliki tiga modal sikap di atas, seberapapun modal finansial yang Anda miliki, peluang untuk tumbuh dan berkembang semakin besar untuk Anda.

“Kita harus kuat, bekerja keras, kalau saya dari subuh sampai subuh, kalau tidak begitu, maka lupakan sukses.”

4.     Selalu Konsisten Dalam Kondisi Apapun


Tak semudah mengucapkannya, konsisten dalam kondisi apapun sangat membutuhkan energi yang besar. Apalagi ketika bisnis kita dalam keadaan yang terpuruk, maka di situ konsistensi kita mulai diuji. Kemampuan bersabar dalam konsisten tidak bisa serta merta Anda dapatkan begitu saja.

Kemampuan itu bisa Anda dapatkan dengan giat berlatih dan take action. Jangan gampang menyerah. Jika kita berhasil melewati ujian dengan sukses, ke depan tentu akan lebih mudah lagi dalam menghadapi hambatan atau rintangan. Hidup selalu menyajikan berbagai rintangan dan kendala, namun menurut saya, manusia memiliki pilihan untuk mau menghadapinya atau tidak.

5.     Beranilah Mengambil Resiko


Semua bisnis pasti mengandung unsur resiko. Tinggal bagaimana Anda menghadapi resiko tersebut. Yakinkan pada Anda bahwa dalam bisnis hanya ada dua resiko, yaitu resiko untuk sukses dan resiko untuk semakin sukses. Jadi ambillah resiko itu, kelola dengan bijak dan jangan mudah panik. Berpikir dan bertindaklah dengan tenang agar mendapatkan keputusan yang maksimal.

Dengan keyakinan seperti itu Anda tidak akan pernah takut untuk mengambil langkah, seberapapun besar resiko yang mungkin akan Anda hadapi.

6.     Mampu Berkoordinasi dan Menjalin Komunikasi yang Baik Dengan Relasi


Dalam setiap langkah yang Anda putuskan, harus mempunyai nilai komunikasi dan koordinasi yang baik. Baik komunikasi atau koordinasi dari intern tim bisnis Anda sendiri maupun komunikasi dengan rekan bisnis atau kolega Anda. Dengan komunikasi yang baik, Anda akan selalu bisa menjaga bisnis Anda dengan kolega tetap stabil. Tanpa komunikasi yang baik, sulit mendapatkan sebuah kepercayaan dari kolega atau rekan bisnis.


Cara cara atau contoh untuk memulai suatu Bisnis :

1.      Dengan Melayani Kebutuhan. 

Orang selalu membuka usaha berdasarkan kebutuhan riil konsumen. Tipnya adalah kenali kebutuhan di sekitar Anda lewat banyak bertanya dan nguping, lalu jajaki apakah Anda bisa memenuhi kebutuhan tersebut dengan harga bersaing. Misalnya, jika kantor Anda membutuhkan katering, awali dengan membuka bisnis katering, dll.

2.      Dengan Menjual Eceran. 

Ini cara tradisional untuk membuka usaha dagang atau pertokoan. Anda bisa mendatangi pasar grosir, mencari barang-barang bagus dan murah lalu membawanya ke lokasi yang ramai dikunjungi orang dan menjualnya secara eceran dengan selisih harga tertentu. Tipnya adalah tidak cepat bosan, tepat janji, dan bertanggung jawab.

3.      Dengan Menjual Penemuan.

Penemuan baru apalagi unik, sangat berpeluang menumbuhkan segmen baru. Misalnya seorang programmer mampu menciptakan sebuah program aplikasi tertentu, jangan ragu untuk mematenkan dan menjualnya. Tipnya adalah kreatif dan tidak mudah patah semangat.

4.      Dengan Duplikasi Usaha. 

Bagi Anda yang merasa diri kurang kreatif dan inovatif, tak perlu patah arang. Ide bisnis tidak harus otentik dari Anda. Cukup mengamati usaha-usaha yang sedang tren lalu membaca peluang ke deoan, mengikur potensi kemudian berani ambil risiko bersaing. Anda tinggal membuka usaha yang sama dengan sedikit sentuhan yang berbeda. Misalnya, di depan kampus ada beberapa bisnis fotokopi yang laris. Tidak ada salahnya Anda juga “memfotokopi” bisnis tersebut, dengan memberikan nilai plus pada kecepatan, kebersiha, kenyamanan ataupun bonus.

5.      Dengan Bisnis pelatihan. 

Bisnis pelatihan dapat berupa pelatihan alat musik, seni tari, aerobik, dll. Akan lebih mudah apabila Anda merupakan bagian di bidang pelatihan tersebut, namun apabila tidak, Anda pun bisa memanfaatkan orang-orang ahli tersebut untuk Anda kelola guna memberikan pelatihan. Tipnya adalah buka jaringan pergaulan dan kedekatan personal dengan orang-orang yang memiliki keahlian-kealian khusus tersebut serta memiliki skill yang baik dalam mengelola orang.

6.      Dengan Bisnis Keagenan

Banyak orang memulai usaha ini dengan berdasarkan hobi atau profesi yang bersinggungan langsung dengan bidang tersebut. Misalnya, seorang fotografer mudah sekali bertemu dengan gadis-gadis cantik yang berbakat menjadi model. Maka model agency menjadi pilihan usaha yang prospektif. Tipnya adalah relasi yang kuat dan reputasi yang bagus.

7.      Dengan Barang koleksi. 

Masih sangat sedikit yang peka dan peduli terhadap model bisnis ini. Di luar negeri, bisnis barang-barang koleksi atau lebih tepatnya barang second sangat diminati. Sejumlah barang yang sering diburu adalah baju artis terkenal, buku laris cetakan pertama, koleksi sepatu, koleksi kartu pos, lukisan, sepeda antik, atau barang-barang produk masal yang sangat langka. Memang perlu modal agak besar. Anda perlu modal dan kegigihan dalam bisnis ini.




“Jangan menyerah atas impianmu, impian memberimu tujuan hidup. Ingatlah, sukses bukan kunci kebahagiaan, kebahagiaanlah kunci sukses. Semangat ! “


“Jangan pernah meremehkan diri sendiri. Jika kamu tidak bahagia dengan hidupmu, perbaiki apa yang salah, dan teruslah melangkah.”





Demikian tips & trik sukses berwirausaha. Semoga bisa menginspirasi kita semua untuk tetap maju dan berkembang.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar